Pendidikan Agama Islam di tempat-tempat strategis dan sangat penting. Karenanya guru PAI harus menjadi garda terdepan dalam proses pembinaan generasi masa depan. Hal ini Proposal Ulyas Taha, M.Pd Ketua PW NU Sulawesi Utara ketika menerima Pengurus Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia (AGPAII) Prov Sulawesi Utara di kantornya hari ini (24/9)
Pertemuan tersebut juga menjadi kesempatan bagi pengurus untuk menjelaskan kemajuan AGPAII SULUT yang beranggotakan 897 guru PAI PNS dan non PNS dari TK, SD, SMP hingga SMA dan SMK. “Secara digital, pendataan guru PAI di SULUT baru mencapai sekitar 30%” ungkap Bakri, M.Pd.I Sekretaris AGPAII SULUT.
Selaku penasehat AGPAII SULUT, Ulyas berharap bahwa Asosiasi yang dinakhodai Supriadi, M.Pd.I dan kawan-kawan ini mampu melakukan hingga ke kabupaten kota agar tujuan AGPAII sebagai organisasi yang menghimpun guru PAI bisa tercapai. “Perlu juga dibentuk semacam FGD yang membahas topik yang penting tentang pendidikan guna peningkatan kualitas kualitas guru PAI ke depan” tambahnya.
Pertemuan diakhiri dengan penyerahan SK dari Pengurus DPW AGPAII SULUT kepada H. Ulyas Taha, M.Pd
Berita DPW
Konstributor : Bpk. Supriadi(DPD)