JAKARTA_Malam ini Selasa (16/03) menjadi sejarah tersendiri bagi web AGPAII. Setelah menembus angka 20.000 pada saat yang “premature” di akhir Pebruari atau lebih cepat 26 hari, malam ini pengunjung web AGPAII menembus angka 50.000. Dengan kata lain terdapat penambahan 30.000 (150%) dalam waktu 16 hari, atau rata-rata terdapat penambahan 1.875 pengunjung perhari.
Pergerakan beberapa menit sebelum dan sesudah mencapai angka 50 ribu (dok)
Pada pergerakan yang terekam, pada 6 menit menjelang 50.000 terdapat 49.946 pengunjung (pukul 21.33 WIB). Enam menit kemudian melonjak menjadi 50.022 (+76) dan 1 menit kemudian menjadi 50.209 (+187). Dengan kata lain terdapat lonjakan 263 pengunjung dalam waktu 7 menit atau sekitar 37 pengunjung permenit.
Mungkinkah? Faktanya demikian. Silakan periksa pada Who’s Online pada ketiga tampilan Statistik Pengunjung. Rerata ketiganya adalah 254 (240+254+238/3). Dengan 263 pengunjung berarti terdapat 9 pengunjung yang datangnya bergantian.
Melonjak 2000 pengunjung dalam 1 jam (dok)
Statistik Pengunjung di atas menunjukkan pergerakan yang amat cepat, hanya dalam jangka 1 jam pengunjung bertambah 2.142 orang. Pada pukul 21.39 pengunjung berada di angka 50.022 dan pada pukul 22.42 pengunjung menjadi 52.164.
Pada statistik terakhir menunjukkan pengunjung hari Selasa sebanyak 4.156 orang dan pada jam tersebut terdapat 116 orang yang sedang onling (Who’s Online).
Selanjutnya, dengan total pengunjung 52.164 dan 31.190 pengunjung di bulan Maret (sampai tanggal 16) maka terdapat 20.974 yang berkunjung sebelum bulan Maret 2021. Web mulai aktif pada tanggal 25 Oktober 2020, maka dalam waktu 4 bulan rata-rata dikunjungi 5.243 orang per bulan. Dengan demikian pengunjung web mengalami lonjakan 16,8%.
**
Web menjadi salah satu media komunikasi yang efektif menyebarkan informasi. Banyaknya pengunjung yang mampir di web menjadi tolok ukur daya pikat web. Maka tidak heran bila sebuah institusi sangat memperhatikan webnya. Bahkan tidak sayang bila harus merogoh kocek lebih dalam hanya agar tampilan webnya eye catch. Dengan tampilan yang memikat mata, sebuah web mampu menyedot perhatian penjelajah dunia maya.
Faktor selain tata wajah adalah konten atau isi web. Berita-berita dan informasi-informasi yang benar-benar dibutuhkan akan diburu pembaca. Berita atau informasi jenis ini biasanya menyangkut kebutuhan masa kini, hak, peluang, dsb. Masyarakat yang merasa dirinya terkait dengan berita atau informasi tersebut akan memburu habis-habisan dan melahap beritanya. Bahkan mereka akan “mengintip” dari waktu-ke waktu siapa tahu admin mengupdate berita baru. Inilah yang disebut dengan berita yang seksi.
Tidak kalah pentingnya adalah jejaring untuk menyebarkan berita tersebut. Media sosial saat ini menjadi alat yang efektif untuk meningkatkan pengunjung web. Diperlukan seseorang atau beberapa orang provokator yang rajin menyebarkan link-link berita di berbagai platform medsos.
Web www.agpaii.org menjadi media utama online yang menyebarkan berita-berita terkait guru agama. Sejak akhir Januari tampak pergerakan pengunjung mulai meningkat, terutama pasca terselenggaranya Pelatnas Jurnalistik AGPAII.
Berikutnya berita tentang PPPK menjadi berita seksi. Banyak diburu. Maka terdapat beberapa judul berita yang saat berita ini ditulis viewsnya mencapai 14 ribuan dan mendapat 1.100an jempol, yakni https://www.agpaii.org/berita-utama/ikuti-seleksi-pppk-2021-guru-agama-harus-aktif-pada-4-aplikasi-ini/
Berita lainnya https://www.agpaii.org/berita-utama/ikuti-seleksi-pppk-2021-guru-agama-harus-aktif-pada-4-aplikasi-ini/ dibaca oleh 4.700an pengunjung
Terdapat berita yang baru beberapa menit diunggah sudah dibaca oleh 1.700an pengunjung yaitu https://www.agpaii.org/berita-utama/pendaftaran-pppk-2021-ini-pengumuman-jumlah-formasi-guru-agama/
**
Menanggapi pencapaian ini Ketua Umum DPP AGPAII Mahnan Marbawi menyatakan puas karena hanya dalam dua minggu bisa menembus angka 50.000 pengunjung.
“Beyond Imagination, kita harus bisa mendorong produksi berita aktual dan faktual sekaligus dibutuhkan anggota,” demikian tegasny.
Sementara itu Ketua Tim Web, Miswan menyatakan bahwa keberhasilan viewer menembus angka diatas 50 ribu adalah hasil kerja sama atas dukungan dan patisipasi aktif GPAI se Indonesia dengan dukungan Ketum dan Sekjen, Bendahara dan kerja Tim Web yang solid dan luarbiasa (beyond imagination).
“Web menyuguhkan berita-berita yang uptodate, khususnya berita yang sangat dibutuhkan oleh GPAI saat ini. Sekaligus merupakan moment yang paling tepat untuk mengawali nasib teman GPAII se Indonesia agar bisa mengikut tes PPPK, sehingga akan muncul AGPAII Jaya GPAI Sejahtera,” kata Miswan.
Selamat untuk kita semua. Kami Tim Web adalah para koki di dapur. Bahan-bahan disamping belanja sendiri di warung terdekat, juga diharapkan kontribusi berita dari daerah melalui para Mujahid Jurnalis. (aar)
One comment
Pingback: Sore Ini Tembus 100 Ribu Pengunjung! - Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia