Menteri PANRB Umumkan Formasi CPNS 2021 Akhir Maret

Mantan Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menyampaikan saat serah terima jabatan di Kantor Kemendagri, Jakarta, Rabu (23/10/2019). Presiden Joko Widodo resmi menjadi Tito Karnavian menggantikan Tjahjo menjadi mendagri dalam jajaran Kabinet Indonesia Maju. (merdeka.com/Imam Buhori)

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Tjahjo Kumolo memastikan, pengumuman jumlah kebutuhan atau formasi CPNS 2021 akan diumumkan akhir Maret 2021.

Sebelumnya, pemerintah perekrutan CPNS tahun 2020 karena adanya pandemi Covid-19.

“Rencananya KemenPANRB dan BKN akan mengumumkan ini berapa yang dibutuhkan lembaga, daerah, sesuai kebutuhan, bukan keinginan, itu nanti pada akhir Maret,” ujar Tjahjo dalam Bincang Editor Liputan6.com ‘Perampingan Birokrasi dan Rekrutmen ASN 2021’, Rabu (17/3) / 2021).

Dalam paparannya, Tjahjo membeberkan kebutuhan ASN tahun 2021 sejumlah 1.304.485 formasi, terdiri dari instansi pusat dengan kebutuhan 83.669 formasi dan instansi daerah dengan kebutuhan 1.221.816 formasi. Angka ini sesuai dengan surat MenPANRB Nomor B / 1379 / M.SM.01.00 / 2020.

Sementara untuk penetapan penetapannya sekitar 711.627, terdiri dari 74.384 instansi pusat dan 637.234 formasi untuk instansi daerah. Hal ini berdasarkan cut off 2 Maret 2021 belum termasuk instansi pemerintah di Provinsi Papua dan Papua Barat.

Secara rinci, untuk jadwal CPNS dan PPPK (guru dan non guru) 2021 dimulai dari penyampaian formasi ke Pemda di minggu ke-3 bulan Maret. Lalu pendaftaran di bulan Mei dan Juni, seleksi dari Juli dan Agustus hingga November-Desember, lalu pemberkasan dan penetapan NIP dari Desember 2021-Januari 2022.

“Roadmap KemenPANRB sudah mempersiapkan mulai dari perencanaan, rekrutmen berapa yang kita bangun tiap tahun, lalu pengembangan kompetensi, penghargaan kinerja dan penghargaan, peningkatan karier dan peningkatan kesejahteraan,” katanya.

sumber berita: https://www.liputan6.com/bisnis/read/4508808/bocoran-menteri-panrb-soal-pengangkatan-tenaga-honorer

Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia