Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia Official Web Site AGPAII
Padang, Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia (AGPAII) akan mengadakan kongres IV di Asrama Haji Tabing Kota Padang, pada 30 September – 2 Oktober 2022 mendatang.
Kongres tersebut bakal dihadiri Wapres Kyai Haji Ma’ruf Amin, Menteri Agama H.Yaqut Cholil, Menteri Pendidikan Nadim Makarim, serta gubernur Sumatera Barat serta instansi terkait.
Kongres tersebut juga akan dihadiri Kepala BPIP, jajaran direktorat PAI, Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Sumatera Barat serta pejabat lain yang terkait. Juga undang dari berbagai unsur ormas.
Ketua DPW AGPAII Sumatera Barat, Rimelfi kepada fajarsumbar.com, Rabu (14/9/2022) menyebutkan, rangkaian kegiatannya di antaranya, opening ceremony yang sekaligus seminar internasional di gedung UPI Convention Centre Jalan Aru Lubuk Begalung Padang.
Kongres itu juga bakal dihadiri 10 ribu lebih guru Pendidikan Agama Islam se-Indonesia dari perwakilan 34 Provinsi. Mereka terdiri dari pengurus FKG, KKG, MGMP PAI, TK, SD, SMP, SMA, SMK dan SLB se-Indonesia dan Jajaran Pengurus DPC, DPD, DPW dan DPP AGPAII se-Indonesia, juga hadir perwakilan guru-guru dari madrasah dan umum.
Menurut Rimelfi, adapun tema yang diusung adalah “Central Islamic Education for Humanity & Civilazation“. Artinya AGPAII untuk ke-adaban publik dan NKRI.
Meanstreming divercity in public school movement mewujudkan sekolah damai bagi siswa siswi se-Indonesia, tagline dari kegiatan ini adalah AGPAII beyond imagination.
rti kata dari tagline ini adalah bagaimana teman-teman se-Indonesia memiliki kompetensi, potensi, kapasitas, kualifikasi dan personalitas di atas rata-rata, sehingga nilai-nilai dari Islam rahmatan lil’alamiin itu bisa diujudkan dan di implementasikan kepada siswa di lingkungan sekolah dan di tengah masyarakat dan itu merupakan agenda nasional.
Disebutkan, isu yang akan diusung adalah implementasi ekonomi syari’ah di sektor pendidikan menengah. Sumatera Barat adalah provinsi yang pertama menyatakan komitmennya mengimplementasikan ekonomi syari’ah di sektor pendidikan menengah se-Indonesia.
Seperti diketahui Sumbar provinsi pertama yang menyatakan komitmen di sektor pendidikan menengah, dalam hal ini AGPAII memiliki komitmen bagaimana di tingkat SMA, SMK dan seluruh jajaran kesatuan pendidikan guru-guru agama.
Pendidikan Agama Islam (PAI) menjadi leading sektor, motor penggerak untuk implementasi ekonomi syari’ah sesuai dengan visi Gubernur Sumatera Barat mewujudkan Provinsi Sumbar yang madani.
Kegiatan sudah dimulai dengan berkerjasama dengan Komite Nasional Ekonomi Syari’ah dan SMAN 1 Solok sekolah pertama di Indonesia menyatakan komitmen tersebut dan nantinya diikuti oleh SMA dan SMK dan sekolah lain di Indonesia.
Tujuan dari dari kegiatan ini adalah untuk dapat memperoleh sosok pemimpin nomor satu di asosiasi dan pemilihan pengurus dan Ketum yang mempunyai kapasitas, kapabilitas dan integritas yang tinggi serta memiliki komitmen, sehingga organisasi ini bisa hadir di tengah anggota, mengadvokasi serta mampu memberikan layanan serta menjadi inspirasi bagi seluruh guru PAI seluruh Indonesia.(andy)
Sumber berita:
